Sabtu, 20 Juni 2020

Mengkonfigurasi Android Studio Setup Wizard untuk pertama kali


Ketika memulai Android Studio untuk pertama kali kita akan diberikan pilihan melalui Android Wizard Setup Wizard. Berikut ini adalah langkah-langkah yang akan kita tempuh.


Pertama-tama, tentu saja jalankan aplikasi Android Studio.


Dan kita akan langsung disambut dengan popup yang menanyakan apakan kita memiliki setingan android studio yang akan digunakan. Jika ini pertama kali, maka kita pilih "Do not import settings". Setelah itu kita klik ok.


Disini kita akan diberi pilihan untuk membagi data penggunaan Android Studio secara anonim kepada google. Maka pilih (klik):

  • "Send usage statistics to Google" jika ingin mengirimkan data penggunaan kita
  • "Don't send" jika tidak ingin membagi data penggunaan

Klik next.


Disini kita akan diberikan pilihan tipe instalasi, jika ingin tidak terlalu repot / masih pertama kali, maka sebaiknya kita pilih standard.
Tetapi jika kita sudah mahir atau ingin memilih apa yang ingin kita install, kita bisa memilih custom.
Kita lanjutkan dengan memilih next.

Jika memilih custom maka kita akan berlajut dengan pilihan-pilihan berikut:


Disini kita akan memilih JDK yang akan dipergunakan dalam membangun proyek kita nantinya, installer akan memilih secara otomatis menunjuk ke lokasi JDK yang terdapat di komputer kita. 
Bila kita mempergunakan JDK yang lain maka bisa kita ubah agar menunjuk ke lokasi JDK tersebut.
Jika sudah, kita lanjutkan dengan klik next.


Sekarang kita pilih tampilan editor yang akan kita gunakan nantinya, dalam contoh di atas, saya memilih mode gelap (hitam). Setelah itu kita lanjutkan dengan klik next.


Selanjutnya kita akan memilih komponen SDK yang akan kita install di komputer kita dan dimana SDK tersebut akan kita simpan. 
  • Tentu saja kita harus memilih Android SDK.
  • Performance Intel HAXM jika laptop/komputer mendukung akselarasi intel
  • Android virtual device untuk emulator proyek kita nanti

Jika sudah klik next.


Berikutnya kita diberi pilihan untuk mensetting emulator yang akan kita gunakan nanti, jika belum paham kinerja dari emulator tersebut bisa kita gunakan setingan standar dan tidak mengubah apapun, nantinya bisa kita set ulang sesuai dengan kemampuan laptop/komputer kita.

Klik next.


Di sini kita bisa mengkonfirmasi setingan yang kita pilih sebelum installer melakukan proses instalasi. Pastikan semua parameter sudah sesuai dengan yang kita inginkan, dan kita terkoneksi dengan jaringan internet. Jika sudah klik finish. Installer akan mendownload kekurangan file installer dan melakukan instalasi, prosesnya cukup lama (ga lama kalau koneksi cepat inet T.T) maka saya sarankan mending ditinggal tidur dulu :p


Jika instalasi selesai kita bisa menekan tombol finish.


Selamat, kita siap membuat program dan game android sesuai dengan keinginan kita. 

Tidak ada komentar: